Selasa, 14 September 2010

Sumsel Tuan Rumah Kejurnas 21 Cabor

Sriwijaya Post
PALEMBANG --Sebagai induk organisasi cabang olahraga (cabor), KONI Sumsel mempersiapkan diri sebagai tuan rumah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) untuk 21 cabor yang dipertandingkan di SEA Games 2011 mendatang. Untuk mematangkan persiapan ini, KONI Sumsel akan menggelar rapat pengurus Rabu (15/9).


“Kita memang menargetkan kejurnas 21 cabor SEA Games diselenggarakan di Sumsel. Dalam waktu dekat akan ada Panahan dan Anggar,” jelas Ketua Umum KONI Sumsel, H Muddai Madang, Senin (13/9).

Menurut Muddai, target ini tidak berlebihan, sebab pembangunan venues SEA Games yang sudah dimulai sejak Agustus lalu ditargetkan rampung sekitar awal Mei-Juni. Artinya Kejurnas bahkan pelatnas bisa diselenggarakan di Sumsel.

Kita targetkan Kejurnas mulai Maret hingga Oktober. Artinya kita memiliki waktu hingga 8 bulanan. Jika ada 21 cabor yang diselenggarakan, maka dalam 1 bulan akan ada 4 Kejurnas. Selain itu kita bersiap-siap menjadi tuan rumah Pelatnas SEA Games,” jelas Muddai.

Untuk menyelaraskan program ini, Sumsel juga mempersiapkan diri untuk meluncurkan Sumsel Prima, sebuah program unggulan yang diperuntukkan membina atlet-atlet berprestasi baik di tingkat nasional mapun internasional. Untuk mewujudkan program ini, Muddai akan bekerjasama

dengan A Sucipto, ketua Yayasan Garuda Indonesia Gemilang. Sucipto adalah mantan Ketua Program Atlet Andalan (PAL) yang sukses membina atlet dan berperan besar mengantarkan Indonesia meraih peringkat ketiga SEA Games Laos 2009.

Sumsel Prima adalah proyek besar yang dipersiapkan untuk mendukung rencana besar Sumsel dalam pembinaan atlet. Program ini juga diperuntukkan memakmurkan Venues setelah SEA Games nanti,” jelas penyuka olahraga catur itu.

Menurut Muddai, Program Sumsel Prima ini merupakan pola pembinaan unggulan. Sebelumnya Sumsel sudah memiliki Program Sumsel Bangkit, Program Reguler Terarah, dan Program Atlet Andalan (PAL).”Khusus untuk Sumsel Prima ini akan didirikan sebuah lembaga khusus, tetapi tetap di bawah koordinasi KONI Sumsel,” tegasnya.(ndr)

sripo cetak

0 komentar:

Posting Komentar