Minggu, 10 November 2013

Implementasi Semangat Kepahlawanan

“Beri aku 1000 Orang tua niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya, Beri aku 10 Pemuda membara cintanya kepada Tanah Air niscaya akan kuguncangkan Dunia .Ir.Soekarno ”


Ungkapan popular yang sarat akan makna dari seorang Bapak Bangsa, Bapak Proklamator, dan Bapak Presiden, Ir. Soekarno. Sebuah ungkapan yang sarat akan makna kalimat Bung Karno ini, yang disampaikannya dengan berapi-api, mengingatkan kita bahwa masa depan bangsa dan negara Indonesia ini terletak di tangan generasi muda. Inilah generasi yang akan menjawab berbagai tantangan di masa depan dengan berbagai kompleksitasnya.

Memaknai hari pahlawan dapat dilakukan dengan cara kita masing-masing, terutama kita sebagai generasi muda, mahasiswa yang harus turun berperan serta aktif untuk ikut membangun bangsa. Bila kita menilik secara seksama banyak negara diluar yang dibangun oleh para pemuda yang memiliki rasa cinta tanah air seperti Bapak Ir.Soekarno. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya,

HMJ Manajemen Informatika Polsri
Setiap tanggal 10 November kita selalu memperingati hari Pahlawan. Kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari perjuangan para pahlawannya yang rela mengorbankan jiwa dan raganya dalam melawan penjajah dan menegakkan bendera merah putih agar agar dapat terus berkibar.Hari pahlawan merupakan hari yang sangat penting untuk terus diperingati oleh rakyat Indonesia.
 
“Jangan tanyakan apa yang Negara dapat perbuat untuk Anda, tetapi tanyakanlah apa yang dapat Anda perbuat untuk Negara!”

Doktrin kecintaan Negara ungkapan dari John F. Kennedy, yang berasal dari filsuf Marcus Tullius Cicero (3 Januari 106 sM - 7 Desember 43 sM).
Sekarang ini adalah tugas kita sebagai mahasiswa untuk mengambil peran serta tersebut bagaimana kita sebagai mahasiswa bisa mengisi kemerdekaaan.

Belajar, adalah hal paling sederhana yang bisa kita lakukan untuk Indonesia karena ditangan kitalah bangsa ini yang akan datang, berjanjilah seakan-akan kita adalah para pemimpin Indonesia mendatang. Belajarlah dari banyak hal.


Terjun kedunia sosial dan Organisasi, hal ini mutlak dilakukan untuk menciptakan kembali semangat para pendahulu kita yang secara principal berpegang teguh pada semangat gotong royong dan rela berkorban yang kian hari kian terkikis.


Susi Susanti Legenda Bulutangkis Indonesia
Menggeluti olahraga, Masih ingat dengan acara televise di era 90-an yang terus menyiarkan tentang keberhasilan Putra Putri terbaik Bangsa merebut podium tertinggi di dunia olahraga Internasional, olahraga juga akan menjadi pengikat dan saling mengakrabkan diri dengan orang lain sebagai mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya tentu kita dapat bergabung dengan UKM olahraga dan berpartisipasi dalam kegiatan PORSENI Politeknik.

Porseni IX Politeknik se-Indonesia Palembang


Berpolitik – Mungkin terjun langsung untuk berpolitik bukanlah sebuah pilihan, namun paling tidak anak muda itu harus menyimak kondisi politik di negerinya sendiri, setidaknya kita memahami apa yang seang terjadi dengan bangsa sendiri akan melatih kepekaan terhadap lingkungan sekitar dan mengasah cinta tanah air.

Berwirausaha – Banyak pelajaran yang bisa diambil dalam berwirausaha. Berwirausaha akan mengajarkan bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik, mengatur segala sesuatunya dengan terstruktur, berani ambil resiko, belajar mandiri, dan lain-lain.

Selain itu dengan berwirausaha atau membangun sebuah usaha, secara tidak langsung kita telah membantu dalam mengurangi pengangguran yang terus bertambah setiap tahunnya. Bagi seorang mahasiswa tentu setiap tahunnya diadakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bagi mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya dan Mahasiswa berwirausaha kini partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ini masih sangat kecil, sepatutnya kita turut berperan serta aktif dan ikut menghasilkan ide-ide kreatif agar semakin banyak orang Indonesia yang bermunculan untuk ikut saling membangun bangsa.

Karena itu era perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan bangsa saat ini harus bisa diaplikasikan dalam setiap nafas kehidupan, denyut jantung dan langkah kaki kita kan dibawa kemana kaki kita melangkah membawa Indonesia.

Sebagai mahasiswa kita dituntut untuk menerapkan disiplin ilmu yang kita pelajari di dunia kampus seperti contoh Manajemen Informatika, Politeknik Negeri Sriwijaya sepatutnya mendapatkan keahlian yang sesuai dengan tantangan global dengan semangat nasionalisme untuk menerapkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pejuang Veteran

Salah satu bentuk penghargaan itulah peringatan hari pahlawan di setiap 10 november. Dengan penetapan dan peringatan 10 november sebagai hari pahlawan diharapkan selanjutnya anak-anak penerus bangsa akan dapat terus mengetahui dan mengenang jasa pahlawan bangsa. Sebenarnya banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengenang para jasa pahlawan selain memperingati hari pahlawan. Cara terbaik untuk mengenang jasa pahlawan adalah dengan tetap mencintai dan terus membangun bangsa apapun bentuknya.

 Referensi :

http://sosbud.kompasiana.com/2013/11/07/makna-sumpah-pemuda-di-era-globalisasi-608535.html http://bossgahutagalung.wordpress.com/tag/soekarno-hatta/ http://id.wikiquote.org/wiki/John_F._Kennedy http://politik.kompasiana.com/2010/05/28/john-f-kennedy-jangan-tanyakan-apa-yang-negara-buat-tapi-152426.html http://coretansunthree.blogspot.com/2012/01/beri-aku-sepuluh-pemuda-akan-kuguncang.html

0 komentar:

Posting Komentar