PALEMBANG - Total Rp 4,1 miliar dana akan dihabiskan untuk biaya peralatan cabang olahraga voli SEA Games. Ada dua pertandingan voli yang ditandingkan dalam perhelatan olahraga se-Asia Tenggara yakni, bola voli pantai dan bola voli indoor di Sumatera Selatan (Sumsel).
"Total mencapai Rp 1,4 miliar, diperuntukan alat dan perlengkapan, kemudian untuk biaya panitia lokal," kata Ketua Harian Pengurus Provinsi Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia Sumatera Selatan Sonny Poerwono di Palembang, Sabtu (25/9).
Dijelaskan Sony dana perlengkapan itu terdiri atas peralatan standar internasional yang dibutuhkan dalam setiap pelaksanaan Voli seperti seperti net, bola, dan lainnya.
Menurut Sony, kebutuhan itu sudah disampaikan Pengprov PBVSI Sumsel ke Dinas Pemuda dan Olahraga Sumsel sebagai intansi yang bertanggungjawab dalam menyiapkan venue SEA Games nanti. Sementara untuk rincian dan pengadaan peralatan merupakan tanggungjawab Dispora Sumsel.
"Semua perincian peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan sesuai dengan standar internasional telah kami serahkan semuanya ke Dispora," jelas Sony.
Menurut dia, usai perhelatan SEA Games peralatan ini akan menjadi milik Pengprov PBVSI Sumsel. Hal ini merupakan keuntungan tersendiri bagi tuan rumah. "Jelas ini suatu keuntungan karena peralatan yang dibeli itu berstandar internasional," kata dia.
Sementara itu untuk tempat atau lokasi venue SEA Games, pihaknya sudah merekomendasikan dua tempat yakni Gedung Olahraga Kampus untuk pertandingan bola voli indoor, dan lapangan bola voli pantai di Komplek Olahraga Jakabaring. Untuk bola voli indoor akan disediakan satu lapangan pertandingan dan dua lapangan pemanasan."Sementara untuk bola voli pantai akan disiapkan dua lapangan," urai Sony.
0 komentar:
Posting Komentar