Sutan Eries Adlin
JAKARTA: Pemprov Provinsi Sumatra Selatan memulai pembangunan venues untuk Sea Games ke-26 senilai Rp1,7 triliun, ditandai dengan pemancangan tiang pertama stadion atletik di Jakabaring pada Rabu.
Stadion atletik senilai Rp80 miliar dengan kapasitas 3.000 penonton ditargetkan selesai pada Juli 2011.
Pemancangan tiang pertama itu dilakukan oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin beserta Wakil Gubernur Eddy Yusuf, Sekretaris Daerah Pemprov Sumsel Musyrif Suwardi, Ketua DPRD Sumsel Wasista Bambang Utoyo, dan Ketua Komisi IV DPRD Sumsel Iskandar Samwell.
Menurut Alex, di Jakabaring akan dibangun 17 venues baru yang berstandar internasional untuk kejuaraan dunia. Dengan fasilitas itu, kata nya, Jakabaring akan menjadi kota olahraga.
"Bagi yang tidak percaya kami mampu menyelesaikan [fasilitas Sea Games] ini, maka kita buktikan dengan pemancangan tiang pertama ini dan seterusnya," kata Gubernur dalam siaran pers yang diperoleh Bisnis.
Alex menjelaskan dana Rp1,7 triliun tersebut hanya untuk pembangunan venues baru belum termasuk fasilitas tambahan lain seperti jalan, jembatan, saluran air, dan pintu air.
Dari sekitar Rp1,7 triliun itu, ujar Alex, anggaran dari Kementerian PU hampir mencapai Rp1 triliun yang akan diluncurkan 2010-2011.
"Kalau totalnya, dana pembangunan di Jakabaring ini sekitar Rp3 triliun dan tanpa mengganggu dana APBN yang dialokasikan untuk Sumsel. Untuk itulah, kami mengucapkan terima kasih bagi pemerintah pusat dan para donatur yang telah membantu, baik hibah, investasi, BOT, dan lainnya," kata Alex.
Gubernur mengutarakan pembangunan venues ini merupakan tonggak sejarah bagi Sumsel dan dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk berani maju mengambil risiko menjadi tuan rumah pesta olahraga sebesar Sea Games.
"Kami memiliki tekad dan semangat dan sedikit uang, dan Insya Allah ini bisa terwujud, kalau kita ke sini 3 bulan lagi akan kelihatan perkembangannya, dan Juli 2011 semua sudah selesai, untuk segera diujicobakan untuk kejuaran nasional," ujar Alex. (ea)
0 komentar:
Posting Komentar